reportaseupdate.com – TNI AD ternyata tidak main-main dalam pelaksanaan program ketahanan pangan. Selain menyediakan lahan serta mengajak para petani untuk menanam singkong dan jagung bersama, TNI AD juga ternyata membuat racikan dari beberapa bahan sehingga terbentuk mikroba yang membuat tanah menjadi sangat baik untuk ditanami.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Puslatpur Baturaja, berbekal keinginan komandan Puslatpur bagaimana cara meningkatkan hasil panen petani dengan mengurangi biaya operasional saat penanaman sehingga para petani mendapat keuntungan yang lebih besar.
Brigjen TNI Dany Rakca Andalasawan Komandan Puslatpur Kodiklatad tersebut terjun langsung bersama seorang Profesor untuk meracik beberapa bahan seperti, kacang hijau, daun kelor dan gula aren. Ketiga bahan tersebut difrekmentasi sehingga menghasilkan cairan untuk penyubur tanah. Dimana memulai penanaman dengan menjadikan tanah tersebut gembur dengan sendirinya dan menjadi sangat baik untuk ditanami.
Akhirnya dengan beberapa kali pengujian, Mikroba PA 63 dikeluarkan oleh TNI AD dalam hal ini Puslatpur Kodiklatad Baturaja. Mikroba PA63 setelah dilakukan penanaman bersama dengan petani jagung dengan menggunakan Mikroba PA63 tersebut, hasil buah jagung menjadi dua kali lipat. Hal tersebut terlihat ketika Brigjen Dany Rakca panen bareng petani di OKU Timur.
“Setelah dilihat biasanya satu jagung bijinya hanya 30 hingga 40, dan setelah menggunakan Mikroba PA63 buah jangung bisa menjadi dua kali lipat menjadi 80 biji per satu jagungnya,” kata Brigjen Dany.
Tidak hanya itu, mikroba yang telah melalui penelitian hingga ke luar negeri tersebut bisa digunakan untuk seluruh jenis tanaman, terakhir dilakukan uji coba dengan tanaman jagung,” dan hasilnya biasanya jagung jika ditanam satu minggu baru mengeluarkan tunas. Dengan Mikroba PA63 hanya butuh waktu 3 hari tunas jagung sudah keluar, kemudian umbi singkong yang biasa hanya 3-5 buah kini bisa jadi 7-9 buah,” lanjut Brigjen Dany.
Yang lebih gilanya lagi, bukan hanya untuk tanaman saja Mikroba P63 terbeut, bakan diminum manusiapun Mikroba tersebut dapat menyehatkan tubuh. Untuk diketahui saat ini penemuan penyubur tanah tersebut akan dibagikan kepada masyarakat secara geratis.
“saya ingin para petani menjadi lebih sukses dengan meningkatnya hasil produksi karena tanah yang ditanami menjadi subur akibat diurai oleh mikroba P63. Sehingga panen lebih cepat dan juga mengurangi operasional penanaman para petani,” pungkasnya